2. Ibu adalah madrasahnya anak-anak
3. Ibu adalah universitas terbesar
bagi anak-anaknya, sikap dan cara berfikir ibu sangat besar pengaruhnya bagi
anak dan penghuni rumahnya, keluarganya dan lingkungan tetangganya.
4. Karena itu sangat penting bagi
wanita untuk mempunyai pengetahuan dan fikir agama.
5. Apabila di rumah, ibu selalu
disibukkan dengan urusan rumah tangga seperti mengurus anak, membersihkan
rumah, memasak dll sehingga sulit untuk belajar agama dengan benar.
6. Apabila kita keluar di jalan
Allah, maka kita akan berada dalam suasana yang berbeda, terlepas dari urusan
dunia, sehingga kita dapat belajar agama dengan benar, dan Insyaallah fikir
agama bisa masuk dalam hati kita.
7. Dan apabila pulang ke rumah, kita
tahu bahwa kita punya tanggung jawab untuk menanamkan fikir agama kepada
anak-anak kita, pembantu-pembantu kita, keluarga kita, orang-orang di sekitar
kita dan siapapun yang bertemu dengan kita.
8. Di akhirat kelak kita akan di soal
/ ditanya tentang : shalat kita, puasa kita, zakat kita dan amal perbuatan lainnya.
9. Sebagai muslim, baik laki-laki
maupun wanita mempunyai tanggung jawab da`wah, maka wanita pun akan diminta
pertanggungjawabannya mengenai da`wah.
10. Dari rumah yang ibunya mempunyai fikir agama, maka
akan lahir anak-anak yang shaleh dan shalehah.
11. Dari kisah-kisah para nabi, dapat dilihat dari
istri nabi yang tidak punya fikir agama seperti nabi Nuh as. Beliau berda`wah
selama 950 tahun hanya mendapat pengikut 83 orang. Anaknya menjadi kafir,
kaumnya dimusnahkan oleh Allah swt.
12. Nabi Luth as., istrinya menentang da`wah, anaknya
menjadi kafir, kaumnya juga dimusnahkan oleh Allah swt.
13. Sebaliknya nabi Ibrahim as., istri-istrinya adalah
wanita yang punya fikir agama, sehingga beliau mendapat banyak pengikut dan
dari keturunannya lahir nabi Ishaq as., nabi Yusuf as., nabi Daud as., nabi
Sulaiman as., nabi Isa as., dan dari Siti Hajar lahir nabi Ismail as., yang
dari keturunannya lahir nabi Muhammad saw.
14. Demikian pula istri-uistri Rasulullah saw mampunyai
fikir agama, terutama Khadijah r.ha yang telah mengorbankan seluruh harta
bendanya untuk penyebaran agama allah swt, dan beliaulah yang selalu menghibur,
mendorong suaminya untuk si`arnya Islam, sehingga kurang lebih 23 tahun Nabi
berda`wah, seluruh jazirah Arab masuk Islam.
15. Setelah nabi wafat perjuangan da`wah dilanjutkan
oleh para sahabatnya dengan pengertian dan dorongan para istrinya sehingga
tidak beberapa lama 2/3 belaha zaman inipun kerja da`wn bumi menjadi Islam.
16. Demikianlah semua ini berkat pengaruh dn fikir kaum
wanita.
17. Seorang wanita sholehah lebih baik dari 70 aulia,
sedangkan wanita yang akhlaknya buruk lebih jahat dari 1000 laki-laki yang
jahat dan dia akan menyeret 4 laki-laki keneraka jahannam yaitu :1. suaminya,
2. Bapaknya, 3. Saudara laki-lakinya, 4. Anak laki-lakinya.
18. Di zaman ini kerja da`wahpun dimulai dari seorang
wanita yang punya fikir agama yaitu nenek Maulan Ilyas rah.a. Beliau ingin
mempunyai keturunan yang mempunyai fikir agama, maka dinikahkanlah putrinya
dengan seorang ulama dan darinya lahirlah Maulana Ilyas rah.a.
19. Jadi sangat perlu sekali wanita ikut ambil bagian
dalam usaha da`wah ini.
20. Agama akan sangat lambat sekali perkembangannya
apabila para wanitanya tidak ikut usaha da`wah.
21. Ibarat pedati yang mempunyai roda sebelah, maka jalannya
pun akan lama atau seperti seekor burung yang sayapnya patah sebelah.
22. Jadi pentingnya wanita ikut usaha da`wah karena :
a. Da`wah Rasul pun langsung kepada
istrinya
b. Agama Islam tersebar di zaman
khulafurrasyidin, 2 orang khalifah masuk Islam dengan asbab wanita, yaitu :
Umar r.a asbabnya adalah adiknya Fathimah binti Khattab r.ha dan Usman r.a
asbabnya adalah bibinya Saudah r.ha.
c. Jumlah wanita lebih banyak
daripada laki-laki, jumlah anak-anak lebih banyak dari wanita, dengan asbab ambil
usaha da`wah maka rahmat Islam akan tersebar keseluruh alam.
d. Orang – orang kebathikan
memanfaatkan wanita untuk promosi dunia.
e. Apabila wanita paham agama akan
rela berkorban habis-habisan. Seperti Siti Khadijah r.ha dan Sumayyah r.ha.
f. Satu do`a seorang wanita
shalehah lebih baik daripada do`a 70 wali. Tetapi satu wanita jahat lebih
rusak daripada 1000 laki-laki jahat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar